Pengertian Passive Income dan Cara Melakukannya

media-image

 

Membuat uang yang bekerja untuk kamu tentunya bisa dilakukan dengan strategi yang tepat. Salah satunya dengan memiliki passive income atau pendapatan pasif dari aset yang dimiliki. Mendapatkan penghasilan pasif pun tidak perlu menunggu sampai kamu pensiun dulu. Lakukan saja mulai dari sekarang!

Apa itu Passive Income?

Passive income atau penghasilan pasif merupakan penghasilan yang didapatkan dari properti sewaan, kemitraan terbatas, atau bisnis lainnya yang mana kamu tidak terlibat dalam partisipasi aktif. Sejumlah passive income tetap dikenakan pajak. Jadi, tentukan baik-baik apa saja yang harus kamu miliki.

Passive income membutuhkan sedikit atau bahkan tidak ada upaya sama sekali untuk memperoleh dan memelihara pendapatan dan memelihara. Passive investing juga menjadi salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk mendapatkan pendapatan rutin secara pasif. Langkah ini dapat mengurangi kekhawatiran tentang volatilitas pasar dan ketidakpastian makro ekonomi yang dapat berdampak langsung pada kinerja pertumbuhan ekonomi.

Alasan memulai membangun passive income lebih awal

Punya pendapatan pasif di luar gaji, tunjangan, dan bonus tentunya sangat menyenangkan. Terlebih lagi, kamu bisa menabung untuk masa depan. Berikut sederet alasan kamu perlu membangun penghasilan pasif dari sekarang.

1. Mendapatkan kesempatan untuk mencapai kebebasan finansial

Penghasilan pasif dapat berasal dari aset yang dimiliki. Artinya, kamu yang punya aset properti bisa kemudian menyewakannya untuk memperoleh penghasilan rutin bulanan. Bisa juga mendapatkan keuntungan dari kemitraan dan jenis bisnis lainnya, atau dari investasi yang membayar dividen.

Misalnya kamu telah mengidentifikasi investasi yang kuat dengan pertumbuhan dividen sebesar 15%, 20%, atau bahkan 25% setiap tahun. Artinya, passive income yang dihasilkan bertahan dalam jangka waktu yang lebih lama. Dengan kepemilikan ini, mungkin akan lebih dari cukup untuk menopang biaya hidup kamu sekarang hingga memasuki masa pensiun nanti. Hal ini bisa memberikan kebebasan finansial yang kamu butuhkan.

2. Mendapatkan manfaat compound interest atau bunga majemuk

Kamu dapat mengambil pembayaran dividen atau bunga secara tunai. Jika kamu menginvestasikan kembali dana-dana tersebut, kamu bisa mendapatkan keuntungan dari bunga majemuk, dan tentu saja hal ini akan menguntungkan. Dividen dan bunga baru akan didasarkan pada total baru, jadi setiap kamu menginvestasikan kembali dana ini, kamu dapat memperoleh lebih banyak bunga dan dividen. Praktik ini memungkinkan peningkatan saldo pada portofolio kamu.

Enam cara mendapatkan passive income

Tentunya ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk memperoleh pendapatan pasif. Cek deretan langkah-langkahnya di bawah ini.

1. Menjual produk digital

Produk digital yang dimaksud adalah produk yang dapat dinikmati atau digunakan di berbagai perangkat keras, seperti handphone, tablet, ataupun komputer. Beberapa bentuk produk digital antara lain e-book, karya seni, desain, atau preset foto yang tentunya legal untuk diperjualbelikan. 

2. Menyewakan properti

Memiliki properti berlebih juga bisa membuat kamu memiliki pendapatan pasif. kamu bisa menyewakan sejumlah properti yang dimiliki,  seperti rumah, apartment, tanah kosong, atau ruko untuk jangka waktu tertentu. Namun, pastikan properti tersebut sudah menjadi milik kamu sepenuhnya.

3. Investasi

Dana yang kamu investasikan dapat menghasilkan keuntungan yang cukup besar jika kamu konsisten melakukan investasi dalam jangka waktu yang panjang. Kamu bisa memilih berbagai jenis investasi untuk jangka panjang. Sebut saja reksa dana, emas, hingga saham.

4. Menjual karya seni

Karya seni bisa memiliki berbagai macam bentuk, seperti musik, gambar, desain, lukisan, dan masih banyak lainnya. Kamu dapat memanfaatkan platform digital seperti Fiverr, Bandcamp, Behance, dan masih banyak lagi.

5. Dropship

Dropship adalah cara menjual barang tanpa harus memiliki barang tersebut. Kamu hanya perlu memasarkan produk yang sudah ada dengan selisih harga. Jika rantai bisnis sudah cukup baik, kamu tidak perlu lagi terjun langsung ke dalamnya.

6. Monetisasi konten

Membuat berbagai konten di platform digital juga bisa mendatangkan pundi-pundi keuangan di masa depan. Pasalnya, konten tersebut bisa dimonetisasi sehingga kamu bisa mendapatkan penghasilan pasif sampai kapan pun.

Mengenal risiko dalam menjalankan passive income

Sama seperti semua investasi atau kegiatan berbisnis lainnya, selalu ada risiko kehilangan uang atau tidak mendapatkan pendapatan tetap ada. Banyak alasan serta faktor yang berpengaruh terhadap hal tersebut. Salah satunya adalah aset yang dimiliki rusak atau tidak bisa digunakan kembali.

Untuk mengelola risiko secara optimal sebaiknya kamu menaruh semua ‘telur’ di berbagai ‘keranjang’. Sebaiknya pertimbangkan untuk memasukkan uang kamu ke berbagai investasi, untuk mendiversifikasi aliran pendapatan kamu.

Salah satu tindakan bijak yang dapat dilakukan adalah dengan mempertimbangkan Unit Trusts. Kamu akan melihat investasi kamu tersebar di sejumlah sekuritas, bukan hanya satu. Jika kamu kehilangan uang di salah satunya, hal tersebut dapat diimbangi dengan investasi yang lain.

Cara lain untuk mengurangi risiko investasi adalah dengan mempertimbangkan untuk memasukkan rencana dana abadi dalam portofolio kamu. Endowment plan atau asuransi dwiguna adalah jenis asuransi jiwa yang mampu memberikan jaminan pengembalian bahkan dalam jangka waktu yang singkat dan tidak terlalu terpengaruh oleh volatilitas pasar. Ada tenor jatuh tempo yang berbeda pada endowment plan, kamu dapat memilih jangka waktu yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu.

Demikian penjelasan mengenai passive income, cara mendapatkannya, dan tentang risiko yang ada. Mempertimbangkan dengan teliti dan matang terkait perencanaan keuangan kamu merupakan salah satu kunci utama untuk keamanan finansial di masa sekarang dan akan datang.

 

Sudah tertarik untuk mulai memiliki passive income namun dana yang tersedia terbatas?  Investasi Reksa dana menjadi solusinya. Segera hubungi customer service kami di 021- 27939391 untuk informasi lebih lanjut atau dapat download aplikasi YO! Inves di google Play Store atau App Store untuk kemudahan registrasi dan investasi sesuai dengan profil risiko serta goals investasi kamu.